Mensiasati Rumah Mungil

Rumah yang mungil? kenapa menggunakan istilah mungil? bukan kecil?
Rumah mungil adalah rumah kecil yang tertata rapi dan penuh dengan perhitungan dan proporsional dalam pengaturannya. Mungkin anda semua pernah melihat sebuah rumah walaupun kecil namun terasa sangat menyenangkan dan luas.

Berikut ini ada beberapa tips yang bisa terapkan:


1. Jangan menempatkan sofa pada ruang tamu anda. Gunakan kursi kayu, selain lebih mudah dipindahkan juga lebih rapih dan simple. Penggunaan bahan kayu akan menampilkan kesan yang unik. Untuk mengatasi kerasnya struktur kayu, gunakan bantal kecil sebagai sandaran. Gunakan pula jendela yang memanjang pada ruang tamu,dengan perpaduan korden yang sesuai akan menimbulkan kesan lebih nyaman.

2. Gunakan pintu treil (gaya jepang) sehingga tidak memakan banyak ruang ketika dibuka dan ditutup.

3. Pilih lemari yang memanjang keatas, tidak melebar, sehingga terkesan lebih rapi, dan tidak penuh.

4. Dalam memilih perabot, usahakan memilih perabot yang multi fungsi, selain tidak memakan tempat juga menekan pengeluaran pembelian perabot. Contoh: meja tamu yang memiliki laci, laci bisa di fungsikan sebagai tempat penyimpanan mainan anak.

5. Letakkan buku pada lemari tempel pada dinding, selain lebih rapi juga lebih praktis saat anda membutuhkannya (perhatikan kekuatan pakunya, pastikan benar2 kuat).

6. Jangan terlalu banyak menggunakan sekat pembatas yang permanen, jika anda menginginkan sekat pembatas bisa menggunakan korden yang digantung dari atas, pembedaaan warna lantai, lemari pajangan (dengan isinya tentu) atau bisa juga menggunakan rotan anyaman. Sekat yang tidak permanen memungkinkan anda memiliki ruang yang luas saat diperlukan, misal pada saat pertemuan keluarga.

7. Gunakan perabot yang mudah dilipat, misal kasur lipat untuk tamu, meja seterika, kursi tambahan.

8. Untuk ruang tidur anak, gunakan tempat tidur susun, jangan yang dibuka (ditarik) kesamping.

9. Gabung ruang makan dengan dapur.

10. Gugunakan cat bergradasi, 2 warna. seperti: biru dan biru muda, krem dengan coklat.

11. Beri cahaya ruangan sesuai dengan luas rumah, jangan terlalu redup maupun terang. Perhatikan kondisi ruangan saat siang maupun malam. Sangat penting jika pada siang hari rumah mendapatkan sinar yang cukup, selain menghemat listrik, juga menghemat lampu. Jika tidak memungkinkan menambah jendela, anda bisa menggunakan genteng bening (kaca) yang akan memberikan sinar cukup dalam ruangan anda.

12. Jika anda tidak memiliki taman, hanya teras yang mungil, anda dapat mensiasatinya dengan menggunakan tanaman dalam pot yang digantung. bisa juga dengan menaruh tanaman pada sudut ruangan, perhatikan genangan airnya, jangan sampai menjadi rumah nyamuk. Jangan tempatkan tanaman pada kamar tidur, kurang baik bagi kesehatan.

13. Pastikan sirkulasi udara baik.
Cara mengetesnya: ketika anda pergi dan masuk kedalam rumah, jangan dahulu membuka setiap jendela, tetapi masuk kesetiap ruangan dan hirup udaranya, jika terasa pengap, maka sebaiknya anda menambah ventilasi udara lagi. Ingat ketika anda tidur, kondisi rumah akan sama seperti ketika anda tinggalkan (terkunci dan tertutup rapat).

Rumah tidak haruslah besar, tetapi haruslah nyaman. Dan kepintaran kita sangat berpengaruh dalam menentukan tingkat kenyamananya. Selain itu penuhi pula rumah dengan kasih sayang dan pengagungan terhadap Allah, sehingga suasana rumah akan terasa sangat menyenangkan dan setiap anggota keluarga akan sangat merindukan rumah.

Diambil dari
sini

0 comments: